Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Berita

Rutan Pekanbaru Ubah Lahan Tidur Jadi Kebun Produktif, Libatkan Warga Binaan

badge-check


Rutan Pekanbaru Ubah Lahan Tidur Jadi Kebun Produktif, Libatkan Warga Binaan Perbesar

PEKANBARU (JB) – Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Pekanbaru mengoptimalkan lahan tidur di lingkungannya menjadi kebun produktif sebagai bagian dari program ketahanan pangan. Yang istimewa, program ini melibatkan langsung Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam proses penanaman dan perawatan.

Lahan Kosong Disulap Jadi Sumber Pangan 

Di bawah arahan Plh. Kepala Rutan Kelas I Pekanbaru, Nimrot Sihotang, lahan yang sebelumnya tidak termanfaatkan kini ditanami berbagai komoditas seperti sayuran dan buah-buahan. Program ini tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan pangan internal, tetapi juga menjadi sarana pelatihan keterampilan bagi WBP.

*”Ini adalah bentuk pembinaan yang aplikatif. WBP tidak hanya belajar bercocok tanam, tetapi juga memahami nilai kerja keras dan tanggung jawab,”* ujar Sihotang.

Dukungan Penuh dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

Kegiatan ini mendapat dukungan langsung dari Direktur Kesehatan dan Perawatan Rehabilitasi Dirjenpas, Adhayani Lubis, yang hadir dalam acara penanaman pohon di lingkungan Rutan.

*”Program ini adalah contoh nyata sistem pemasyarakatan yang humanis dan berkelanjutan. Kami harap bisa menginspirasi UPT Pemasyarakatan lainnya,”* tegas Adhayani saat meninjau lokasi pada Rabu (2/7/2026).

Selain menanam, Adhayani juga berdialog dengan WBP dan mengecek kondisi dapur sehat Rutan untuk memastikan standar kebersihan terpenuhi.

Pembinaan Holistik untuk Persiapan Kembali ke Masyarakat

Kakanwil Ditjenpas Riau, Maizar, menekankan bahwa program ini sejalan dengan visi pemasyarakatan yang berorientasi pada rehabilitasi dan pemberdayaan.

*”Dengan terlibat aktif, WBP tidak hanya mendapat keterampilan, tetapi juga mengalami perubahan pola pikir. Ini bekal penting saat mereka kembali ke masyarakat,”* jelas Maizar.

Program kebun produktif ini diharapkan dapat:

✔ Meningkatkan ketahanan pangan di lingkungan Rutan

✔ Memberikan keterampilan praktis bagi WBP

✔ Menjadi media rehabilitasi melalui kegiatan positif

✔ Mendorong kepedulian terhadap lingkungan

Keberhasilan inisiatif ini membuktikan bahwa sistem pemasyarakatan tidak hanya tentang pembinaan, tetapi juga pemberdayaan untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik pasca-bebas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Enam Finalis 30 Juz MTQ Riau Bersaing Ketat untuk Wakili Provinsi di Tingkat Nasional 

3 July 2025 - 10:27 WIB

Pacu Jalur Riau Mendunia: Dari Tradisi Lokal Hingga Tren Global di TikTok

2 July 2025 - 09:03 WIB

Malam Hiburan Rakyat dengan Musisi Inhil Semarakkan HUT Bhayangkara ke-79, Warga Antusias

1 July 2025 - 02:01 WIB

Forum Melayu Bengkulu Dukung Riau Menjadi Daerah Istimewa Berbasis Peradaban Melayu

1 July 2025 - 01:51 WIB

Lantunan Alquran Para Tunanetra Gema di MTQ Riau 2025, 17 Peserta Tampil Penuh Cinta dan Penghayatan

30 June 2025 - 13:47 WIB

MTQ Riau
Trending on Berita