Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Berita

Menag Nasaruddin Umar: Malam, Simbol Spiritualitas dalam Tradisi Islam

badge-check


Tangkap Layar Siaran Langsung Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar dalam acara Peringatan Isra Mikraj, Perbesar

Tangkap Layar Siaran Langsung Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar dalam acara Peringatan Isra Mikraj, "Membumikan Bahasa Langit: Membincang Kemuliaan Ibadah Salat", Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (27/1/2025). (Foto: Youtube Masjid Istiqlal)

Jakarta, (JB) – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyoroti pentingnya malam dalam tradisi Islam sebagai simbol untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT secara spiritual. Ia mengungkapkan, keheningan malam mendukung refleksi, ibadah, dan kontemplasi secara mendalam. Hal ini ia sampaikan dalam acara Peringatan Isra Mikraj bertema “Membumikan Bahasa Langit: Membincang Kemuliaan Ibadah Salat”, yang berlangsung di Lantai Utama Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (27/1/2025).

Malam: Simbol Keheningan dan Kedamaian

Menag Nasaruddin Umar menegaskan bahwa malam adalah waktu yang penuh makna bagi umat Islam. Dalam Islam, malam merepresentasikan keheningan, kedamaian, dan kerinduan spiritual kepada Sang Pencipta.

“Malam juga bisa berarti keheningan, kesyahduan, kerinduan, dan kedamaian. Suasana kebatinan yang hadir pada malam hari sangat cocok untuk perjalanan spiritual menuju Allah,” tutur Menag.

Ia menjelaskan bahwa suasana malam yang tenang mampu menciptakan lingkungan yang ideal untuk bermunajat dan memperkuat hubungan spiritual.

Isra Mikraj dan Makna Malam

Dalam konteks Isra Mikraj, Menag Nasaruddin Umar menjelaskan alasan mengapa peristiwa penting ini terjadi pada malam hari. Menurutnya, malam melambangkan ketenangan dan konsentrasi yang diperlukan untuk menjalani pengalaman spiritual yang mendalam.

“Kenapa dipilih malam, bukan siang? Karena malam menggambarkan suasana penuh keheningan, yang cocok untuk perjalanan menuju Allah,” ujarnya.

Ia juga menyinggung tentang Lailatul Qadr, malam yang memiliki keutamaan luar biasa dalam Islam.

“Lailatul Qadr lebih baik dari seribu bulan. Malam menjadi momen paling nikmat untuk mendekatkan diri kepada Allah,” katanya.

Keutamaan Ibadah di Malam Hari

Lebih lanjut, Menag Nasaruddin mengajak umat Islam untuk memanfaatkan malam sebagai waktu terbaik untuk beribadah. Keheningan malam dianggap mendukung suasana khusyuk yang diperlukan untuk merenungi makna spiritualitas.

“Keheningan malam menciptakan suasana yang mendukung refleksi dan hubungan dengan Allah SWT secara khusyuk,” tambahnya.

Ia berharap, peringatan Isra Mikraj ini menjadi pengingat bagi umat Islam untuk semakin memaknai pentingnya ibadah di malam hari. Dengan begitu, hubungan spiritual dengan Sang Pencipta dapat terjalin lebih dalam.

Makna Isra Mikraj bagi Umat Islam

Isra Mikraj merupakan peristiwa yang menjadi pengingat akan pentingnya ibadah salat. Menurut Menag, salat tidak hanya menjadi kewajiban, tetapi juga medium untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Keheningan malam memberi ruang untuk menghayati esensi ibadah tersebut.

Acara ini diakhiri dengan harapan agar umat Islam dapat memanfaatkan waktu malam sebagai momentum untuk memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT. Melalui keheningan dan kedamaian malam, ibadah dan kontemplasi diharapkan mampu membawa kedamaian hati dan peningkatan spiritual. (DD)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Safari Ramadan Gubernur Riau, Bupati Kampar Dorong Sinergi untuk Kemajuan Daerah

11 March 2025 - 02:07 WIB

Antusias Warga Riau Swafoto dengan Gubri Abdul Wahid, Bukti Kedekatan dengan Pemimpin

3 March 2025 - 01:24 WIB

Gubernur dan Wagub Riau Gelar Safari Ramadan di Masjid Raya Annur Pekanbaru

3 March 2025 - 01:10 WIB

Hutan Lindung Kenegerian Sentajo, Dijaga Ketat oleh Datuk Penghulu nan Barompek

2 March 2025 - 02:56 WIB

Petang Megang Kembali Digelar di Pekanbaru Sambut Ramadan

28 February 2025 - 11:33 WIB

Trending on Berita