Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Entertainment

Ribuan Wisatawan Padati Bagansiapiapi untuk Saksikan Festival Bakar Tongkang

badge-check


Ribuan Wisatawan Padati Bagansiapiapi untuk Saksikan Festival Bakar Tongkang Perbesar

ROKAN HILIR (JB) – Kota Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), mulai dipadati ribuan pengunjung menjelang puncak pelaksanaan Festival Bakar Tongkang yang digelar pada Rabu (11/6/2025). Antusiasme masyarakat terlihat di sepanjang rute dari Klenteng In Hok Kiong hingga IP Plaza, tempat arak-arakan Kapal Tongkang berlangsung.

Festival tahunan yang telah menjadi ikon budaya Tionghoa di Riau ini diperkirakan akan menarik puluhan ribu wisatawan domestik maupun mancanegara. Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Rohil, Rahmatul Zamri, menyebutkan bahwa hampir seluruh penginapan di Kota Bagansiapiapi telah terisi penuh.

“Dari kondisi penginapan yang sudah penuh, kami perkirakan puluhan ribu wisatawan telah tiba di Bagansiapiapi. Kami optimistis target kunjungan hingga 70 ribu orang pada puncak acara dapat tercapai,” ujarnya.

Suasana Kota Bagansiapiapi yang biasanya tenang berubah menjadi ramai. Lalu lintas di beberapa titik sempat mengalami kemacetan akibat tingginya volume kendaraan. Warga lokal, perantau, hingga wisatawan tampak antusias mengikuti arak-arakan Kapal Tongkang sambil meneriakkan seruan khas “Hwala”.

Dalam prosesi tersebut, komunitas Tionghoa turut memeriahkan acara dengan berbagai pertunjukan seni, termasuk atraksi barongsai. Sejumlah pejabat daerah juga turut ambil bagian, di antaranya Wakil Bupati Rohil Jhony Charles, Kapolres Rohil, dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya. Mereka ikut mengiringi replika kapal berukuran sekitar tiga meter yang dibawa berkeliling kota.

Wakil Bupati Jhony Charles mengapresiasi antusiasme masyarakat. Ia menyampaikan bahwa kehadiran pengunjung dari berbagai daerah, seperti Surabaya, Jakarta, hingga Malaysia, menjadi bukti bahwa Festival Bakar Tongkang semakin dikenal luas. “Semoga jumlah wisatawan terus bertambah hingga puncak acara,” harapnya.

Tak hanya sebagai agenda budaya, Festival Bakar Tongkang juga menjadi motor penggerak ekonomi lokal. Kehadiran ribuan wisatawan memberi dampak signifikan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Sepanjang Jalan Merdeka, tepat di depan Kantor BPKAD Rohil, deretan gerai UMKM memamerkan dan menjual produk-produk lokal. Jalan tersebut ditutup sementara pada siang hari demi memberi kenyamanan bagi pengunjung.

Pemerintah daerah berharap capaian kunjungan tahun ini dapat mencetak rekor baru. Melalui dukungan masyarakat dan promosi yang lebih masif, festival ini diharapkan dapat menembus pasar internasional.

Festival Bakar Tongkang sendiri berakar dari sejarah imigran Tionghoa yang menetap di Bagansiapiapi. Tradisi “Bakar Tongkang” — atau dalam dialek Hokkian dikenal sebagai “Go Gek Cap Lak” (tanggal 16 bulan kelima kalender Tionghoa) — merupakan peringatan peristiwa sakral saat nenek moyang mereka membakar kapal terakhir yang mereka tumpangi sebagai simbol tekad menetap di tanah baru.

Replika kapal yang digunakan dalam prosesi mencapai panjang 8,5 meter, lebar 1,7 meter, dan berat sekitar 400 kilogram. Setelah didiamkan semalam di Klenteng In Hok Kiong untuk diberkati, kapal dibawa dalam arak-arakan dan kemudian dibakar sebagai simbol pengorbanan dan harapan.

Acara ini juga dimeriahkan dengan atraksi Tan Ki — pertunjukan ekstrem yang menampilkan aksi akrobatik dan ketahanan fisik luar biasa, seperti menusuk tubuh dengan benda tajam tanpa meninggalkan luka, mirip dengan tradisi Tatung di Singkawang, Kalimantan Barat.

Sebelum dibakar, kapal dihiasi ribuan potongan kertas doa kuning berisi harapan dan permohonan kepada leluhur. Pembakaran kapal menjadi puncak festival yang disaksikan dengan khidmat oleh para peserta dan pengunjung.

Dengan semangat kebersamaan dan nilai-nilai budaya yang kuat, Festival Bakar Tongkang terus menjadi magnet wisata budaya unggulan di Riau, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan promosi daerah ke panggung dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Polda Riau Resmi Buka Lintasan Drag Bike 200 Meter di Pekanbaru, Salurkan Hobi dengan Aman

15 June 2025 - 09:51 WIB

Puan Aspekraf Riau dan Batik Kiambang Bertaut oleh Syarifah Aida Berpartisipasi di Manila International Fashion Week 

15 June 2025 - 09:43 WIB

Film Animasi ‘Jumbo’ Bangkitkan Nostalgia dengan Cerita Penuh Makna

16 March 2025 - 14:48 WIB

Puluhan Karya Foto dan Karikatur Insan Pers Dipamerkan di HPN 2025 Riau

7 March 2025 - 03:29 WIB

Festival PAUD Se-Provinsi Riau ke-6 di Universitas Lancang Kuning Berlangsung Meriah 

17 February 2025 - 03:49 WIB

Trending on Entertainment