Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Government

Pemko Pekanbaru Apresiasi Lomba Pildacil dan Tahfidz Cilik di Masjid Agung Ar-Rahman

badge-check


Pemko Pekanbaru Apresiasi Lomba Pildacil dan Tahfidz Cilik di Masjid Agung Ar-Rahman Perbesar

PEKANBARU (JB)– Pengurus Masjid Paripurna Agung Ar-Rahman Kota Pekanbaru menggelar Lomba Pemilihan Da’i Cilik (Pildacil) dan Tahfidz Cilik, Rabu (12/3/2025). Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, yang menilai acara ini sebagai bagian dari upaya memperkuat syiar Islam dan memperkaya aktivitas dakwah di masjid.

Apresiasi disampaikan oleh Wali Kota Pekanbaru, H. Agung Nugroho, melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdako Pekanbaru, Masykur Tarmizi, S.STP, M.Si, yang hadir dalam acara tersebut.

“Masjid Agung Ar-Rahman telah menjadi rujukan bagi masjid-masjid lain dalam pengelolaan serta penyelenggaraan program keislaman. Kegiatan ini tidak hanya menyemarakkan Ramadan, tetapi juga membuka peluang bagi masjid untuk terus aktif sepanjang tahun dengan berbagai program bermanfaat,” ujar Masykur.

Menurutnya, Pemko Pekanbaru optimistis bahwa dengan kepengurusan masjid yang baru, sinergi antara pemerintah, ulama, dan masyarakat akan semakin erat.

“Ketika kolaborasi ini berjalan baik, saya yakin Pekanbaru bisa menjadi kota yang lebih baik, mewujudkan visi sebagai Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur,” tambahnya.

Membangun Keberanian dan Kecintaan terhadap Dakwah

Ketua Harian Pengurus Masjid Paripurna Agung Ar-Rahman Pekanbaru, Dr. Muhammad Subli, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun keberanian dan kecintaan anak-anak terhadap dakwah serta Al-Qur’an.

“Ajang ini diperuntukkan bagi anak-anak usia 7 hingga 12 tahun sebagai wadah bagi mereka untuk berlatih berbicara di depan umum sekaligus mengasah kemampuan menghafal Al-Qur’an,” ujarnya.

Lomba ini diikuti oleh peserta dari berbagai sekolah di Pekanbaru tanpa dipungut biaya. Mereka berkompetisi dalam dua kategori utama:

✅ Lomba Pidato Da’i Cilik (Pildacil)

✅ Lomba Tahfidz Cilik Juz Amma

Peserta terbaik akan mendapatkan penghargaan hingga peringkat enam besar, termasuk tiga kategori juara harapan.

Kriteria Penilaian: Bukan Sekadar Berbicara

Muhammad Subli menjelaskan bahwa perlombaan ini tidak hanya menilai kemampuan berbicara, tetapi juga menitikberatkan pada penguasaan materi, ekspresi, dan intonasi.

“Ketika peserta berbicara tentang syukur, maka isi pidatonya harus sesuai dengan tema tersebut. Selain itu, ekspresi wajah juga harus mendukung pesan yang disampaikan. Jika membahas tentang neraka, maka ekspresi yang ditunjukkan harus mencerminkan kesedihan, bukan kegembiraan. Intonasi suara juga menjadi salah satu aspek penilaian utama,” jelasnya.

Setiap peserta diberikan waktu maksimal tujuh menit untuk menyampaikan materi dakwah mereka.

“Kegiatan ini bertujuan untuk melatih anak-anak agar berani tampil di depan umum serta lebih peka terhadap lingkungan sosial mereka,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Usai Gratiskan Tarif Parkir dan TMP, Wali Kota Pekanbaru Luncurkan Mobil AMAN

14 March 2025 - 10:32 WIB

Dukung Perencanaan Pembangunan Berbasis Data, BRIN Resmi Luncurkan Indeks Daya Saing Daerah 2024

11 March 2025 - 22:00 WIB

Gubernur Abdul Wahid Komitmen Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Riau hingga 8 Persen

11 March 2025 - 02:23 WIB

Prabowo Akui Dukungan Koalisi dan Jokowi, Serukan ‘Hidup Jokowi’ di HUT ke-17 Gerindra

16 February 2025 - 01:52 WIB

Danantara Resmi Diluncurkan 24 Februari 2025, Diumumkan Presiden Prabowo di Dubai

15 February 2025 - 23:18 WIB

Trending on Government