JAKARTA (JB) – TNI Angkatan Udara (AU) menggelar Apel Komandan Satuan tahun 2024 di Markas Besar TNI AU, Jakarta, pada Rabu (11/12/2024). Apel ini berfokus pada evaluasi pertahanan udara berbasis teknologi siber dan artificial intelligence (AI) untuk menghadapi tantangan pertahanan modern.
“Kegiatan ini bertujuan mengevaluasi program kerja pembinaan kekuatan dan kemampuan TNI AU tahun 2024, khususnya di bidang prioritas peningkatan pertahanan udara menggunakan teknologi terkini, yaitu siber dan AI,” ujar Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara Marsma TNI Ardi Syahri.
Apel yang dipimpin oleh Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal M. Tonny Harjono ini juga bertujuan menyamakan persepsi di antara pimpinan TNI AU terkait kebijakan strategis untuk memajukan pertahanan berbasis teknologi.
Ardi menyampaikan bahwa apel ini menyoroti pokok-pokok kebijakan yang mendukung visi jangka panjang Indonesia Emas 2045. Salah satunya adalah meningkatkan kemampuan operasional TNI AU dalam menghadapi hambatan, tantangan, ancaman, dan gangguan di bidang pertahanan udara nasional.
Menurut Ardi, program kerja TNI AU 2024 telah terlaksana dengan baik, meskipun beberapa aspek masih terkendala, terutama dalam pengadaan teknologi pendukung siber dan AI. “Peralatan teknologi terkini yang mendukung siber dan AI direncanakan akan dilengkapi pada 2025 berdasarkan evaluasi tahun ini,” jelasnya.
Apel akhir tahun ini tidak hanya menjadi sarana evaluasi, tetapi juga langkah awal bagi TNI AU untuk mempersiapkan diri menghadapi tugas-tugas masa depan dengan teknologi yang lebih maju, demi melindungi kedaulatan udara nasional. (NM)
