Serang, (JB) – Dalam upaya memperkuat karakter generasi muda, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) mengadakan Sosialisasi Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Acara ini digelar bersama SERUNI (Solidaritas Perempuan Untuk Indonesia) Bidang 2 Pengasuhan dan Pendidikan Karakter Era Kabinet Merah Putih di SDN Taman, Serang, Banten, Selasa (14/1).
Hadir dalam kegiatan ini, Ibu Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Masmidah Abdul Mu’ti, yang turut memimpin Senam Anak Indonesia Hebat bersama para siswa. Kegiatan ini bertujuan menanamkan kebiasaan positif sejak dini pada anak-anak Indonesia untuk membentuk karakter tangguh menghadapi masa depan.

Tujuh Kebiasaan yang Membentuk Karakter
Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Banten, Sugito Adiwarsito, menyampaikan bahwa tujuh kebiasaan ini sederhana namun memberikan dampak besar. “Ketika diterapkan, kebiasaan ini mampu membentuk karakter anak yang siap menghadapi tantangan di masa depan,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Serang, Suherman, menambahkan bahwa pemerintah aktif menyosialisasikan gerakan ini dengan membimbing guru agar dapat menyampaikan nilai-nilai positif tersebut kepada siswa.
Aktivitas Edukatif dan Bermakna
Kegiatan ini diisi dengan Senam Anak Indonesia Hebat dan permainan tradisional seperti Engklek, Boi-boian, dan Egrang Batok. Ibu Menteri turut serta dalam senam bersama siswa, memberikan semangat kepada para peserta.
Ratnawati, Guru Pendidikan Jasmani di SDN Taman, merasa bangga sekolahnya terpilih menjadi lokasi kegiatan ini. “Saya berharap program ini terus diimplementasikan, sehingga anak-anak terbiasa menjaga kesehatan dan rajin berolahraga,” harapnya.
Seorang siswa, Raja, mengungkapkan kegembiraannya mengikuti kegiatan ini. “Senang sekali bisa bermain permainan tradisional bersama teman-teman,” ujarnya.
Nurma, salah satu orang tua murid, berharap kebiasaan baik ini terus melekat hingga anak-anak tumbuh dewasa. “Semoga kebiasaan positif ini tidak hanya diterapkan di sekolah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Tujuan Penguatan Karakter Anak
Gerakan ini mendukung delapan karakter utama bangsa: religius, bermoral, sehat, cerdas, kreatif, kerja keras, disiplin, mandiri, dan bermanfaat. Selain memberikan edukasi, kegiatan ini juga menjadi sarana hiburan melalui dongeng, permainan, dan lagu dari album 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.
Dengan kegiatan seperti ini, Kemendikdasmen berharap kebiasaan positif dapat terus ditanamkan pada anak-anak, membentuk generasi yang berkarakter kuat dan mampu berkontribusi bagi bangsa di masa depan.