PEKANBARU (JB) – Semangat literasi kembali bergema di Provinsi Riau melalui ajang Pemilihan Duta Baca Riau Tahun 2025. Kegiatan ini diselenggarakan bersamaan dengan syukuran Hari Jadi ke-17 Perpustakaan Soeman HS, yang berlangsung di Perpustakaan Soeman HS, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Riau, pada Senin (30/6/2025).
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh literasi, pelajar, mahasiswa, komunitas baca, serta jajaran pemerintah daerah. Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen kolektif dalam mengembangkan budaya baca di kalangan masyarakat Riau.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, hadir mewakili Gubernur Riau untuk memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan yang dianggap strategis dalam membangun ekosistem literasi di Riau.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, kami mengucapkan selamat atas terselenggaranya Pemilihan Duta Baca Riau 2025 dan perayaan Hari Jadi ke-17 Perpustakaan Soeman HS,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seleksi duta, melainkan juga langkah nyata dalam membangun peradaban melalui literasi.
Lebih lanjut, Mimi berharap agar perpustakaan menjadi ruang bagi tumbuhnya ilmu pengetahuan dan kreativitas. Ia menginginkan perpustakaan untuk terus bertransformasi menjadi pusat pembelajaran modern yang inklusif dan inovatif.
“Bapak Gubernur berpesan agar perpustakaan menjadi jantung intelektual masyarakat Riau,” ungkapnya. “Kami juga berharap para Duta Baca mampu berperan sebagai agen perubahan yang menginspirasi dan mendidik masyarakat,” tambahnya.
Pemilihan Duta Baca ini diharapkan melahirkan figur-figur muda yang dapat mempromosikan literasi secara aktif dan kreatif. Para duta yang terpilih nantinya akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan promosi minat baca di lingkungan sekolah, kampus, dan komunitas.
Syukuran Hari Jadi ke-17 Perpustakaan Soeman HS juga menjadi momen refleksi atas perjalanan panjang lembaga ini dalam melayani kebutuhan informasi masyarakat. Dengan fasilitas yang terus berkembang, perpustakaan ini menjadi simbol kemajuan literasi dan kebudayaan di Riau, tutup Mimi.
