PEKANBARU (JB)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kembali melakukan simulasi program makan bergizi gratis di SMAN 8 dan SMKN 3 Kota Pekanbaru, Selasa (12/11). Kegiatan simulasi di dua sekolah ini juga ditinjau Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) Rahman Hadi.
Pada simulasi kedua ini, Pemprov Riau juga melibatkan siswa Jurusan Tata Boga di SMKN 3 Kota Pekanbaru dalam penyediaan makanan. Hal ini juga sebagai upaya memberdayakan siswa SMKN.
“Kunjungan kami ke SMK Negeri 3 Pekanbaru ini terasa lebih spesial. Karena bukan hanya menyosialisasikan program yang dicanangkan pemerintah pusat, tapi juga penerimaan siswa yang bersedia menyediakan langsung makanannya,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, penyediaan makanan pada program makan bergizi gratis ini dijadikan sebagai praktik bagi siswa Jurusan Tata Boga.
“Mereka punya dapur sendiri. Jadi mereka memasak dan menyediakan makanannya, dijadikan sebagai praktik belajarnya. Diharapkan siswanya dapat berlatih dalam kemasan dan penyajiannya,” ungkapnya.
“Kalau di sekolah lain itu pakai pihak ketiga, di SMKN 3 Pekanbaru langsung dari mereka untuk mereka. Sekolah ini punya karakteristiknya sendiri, saya apresiasi ini,” tambahnya.
Pj Gubri menyebutkan meskipun dimasak oleh para siswa, Pemprov Riau telah mengutus BBPOM untuk memastikan ketercukupan nilai gizi pada masakan tersebut.
“Nilai gizinya tetap sama dengan BBPOM, jadi sudah dipastikan angka kecukupan gizi (AKG) nya terpenuhi. Termasuk kebutuhan akan protein, vitamin, mineral, dan energi yang mencukupi,” sebutnya.
Wan M Azzahi salah seorang siswa mengaku sangat senang dengan adanya program makan siang bergizi dan gratis tersebut. Sebab makan yang diterimanya enak dan lezat. Selain itu juga tidak perlu lagi membawa makan siang dari rumah atau membeli diluar.
“Enak menu makan siangnya, semoga ini bisa benar-benar diterapkan di sekolah. Tentu kami sangat senang kalau program ini dilaksanakan kedepannya,” ujar Wan M Azzahi. (NM)
